Senin, 20 Januari 2014

Artikel Kampus IBI Darmajaya








BANDAR LAMPUNG – Komitmen Institut Informatika dan Bisnis (IBI) Darmajaya dalam menyongsong globalisasi pendidikan 2015 kembali dibuktikan dengan peresmian  “France Corner” atau Warung Perancis di gedung pascasarjana, kemarin (16/1). Warung Perancis berfungsi sebagai pusat informasi mengenai budaya dan masyarakat Perancis.

Peresmian ditandai dengan pengguntingan pita oleh Rektor IBI Darmajaya DR.Andi Desfiandi, S.E.,M.A didampingi penanggung jawab kerjasama universitas dan sains Kedutaan Perancis, Marion Noirot dan Dewan Pembina Yayasan Pendidikan Alfian Husin, Hi. Alfian Husin, SH.,

Dalam sambutannya, Andi Desfiandi menuturkan kehadiran France Corner dapat menambah informasi kebudayaan dan segala tentang Perancis. Peresmian warung perancis merupakan bentuk implementasi upaya IBI Darmajaya dalam memberikan pelayanan prima kepada civitas akademika dan publik


Darmajaya memiliki beberapa Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Diantaranya :

UKM Darmajaya As-salam



Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) As Salam merupakan sebuah organisasi kemahasiswaan (orkem) dalam bidang keagamaan IBI Darmajaya Bandar Lampung. UKM As Salam pertamaberperan  dalam upaya menegakkan kebenaran dan keadilan serta nilai universal Islam baik intern maupun ekternal Kampus, yang kedua menyiapkan generasi yang beriman, bertaqwa dan memiliki kualitas intelektual  yang tinggi. 

 Mari kita tengok sedikit sejarah berdirinya UKM As Salam. Berdirinya UKM As Salam diprakarsai oleh Bapak Yuri Fitrian dan salah seorang mahasiswa IBI Darmajaya yaitu akhina Hendri  yang saat itu pula menjadi ketua umum dalam kepengurusan pertama UKM As Salam. Keduanya menyadari perlu adanya sebuah wadah  atau organisasi yang bepegang teguh pada  Ajaran Islam. Sehingga pada tanggal 10 November 1999, Unit Kegiatan Mahasiswa As Salam resmi dirikan. Sejak saat itu UKM As Salam menjadi organisasi yang legal dan formal serta yang pertama mepelopori UKM-UKM lain di IBI Darmajaya.

Hingga kini UKM As Salam tidak hanya menjadi organisasi yang hanya berfokus pada Ajaran Isalam maupun dakwah saja tetapi menjadi wadah aktifitas, komunikasi , koordinasi, informasi dan media belajar bagi mahasiswa muslim dan untuk menampung  dan menyalurkan aspirasi  mahasiswa muslim.  UKM As Salam telah berganti beberapa periode kepengurusan, sekarang  UKM AS Salam diketuai  oleh akhina Maulana Luhfti . Sekarang UKM sedang menunggu bibit-bibit generasi penerus yang ingin selalu belajar, selalu berkarya dan selalu bersemangat dalam atmosfir islam dalam lingkungan IBI Darmajaya.

AS Salam bukanlah UKM  yang di dalamnya terdapat orang-orang  baik akan tetapi orang-orang yang ingin dan mau menjadi yang lebih baik lagi.


UKM Darmajaya Darmasuara
UKM Darma Suara adalah UKM yang bergerak di bidang seni. khusus paduan suara.IBI Darmajaya Bandar Lampung Ukm ini bagian dari ukm – ukm yamg brda di Darmajaya.ukm ini terdiri dari mahasiswa/i yangiDarmajaya, ukm interdiri dari mahaswa/i yang memiliki suara-suara yang baik.
Ukm ini baru terbentuk dan Alhamdulilah banyak yang berminat mengikuti ukm ini. jadi bagi kali-kalian yang memiliki bakat bernyanyi dan memiliki suara yang baik, bergabunglah di UKM DARMA SUARA ini…………
Selamat Bergabung di UKM Darma Suara ini....




UKM Darmajaya Artala

BANDAR LAMPUNG (Lampost.co): Peringati Hari Lingkungan Hidup Sedunia, Unit Kegiatan Mahasiswa (IKM) Pencinta Alam Artala IBI Darmajaya tanam 500 mangrove di desa Gebang, kecamatan Padang Cermin, Kabupaten Pesawaran.

Ketua UKM Artala IBI Darmajaya Amin Sobari Alamsyah didampingi ketua pelaksana Rahmad Maulana menerangkan, pihaknya mengadakan kegiatan penanaman pohon mangrove dengan melibatkan seluruh warga di sekitar tempat penanaman bersama mahasiswa IBI Darmajaya.

"Sebagai salah satu bentuk kecintaan kami dengan lingkungan sekitar, kami menggelar penanaman ratusan pohon mangrove. Kami juga berharap peringatan hari lingkungan hidup ini bukan hanya sekedar seremoni," ujarnya.
Ketua kelompok tani mangrove Miftahul Ikhlas Mat Lani menyambut baik kegiatan kepedulian terhadap lingkungan ini. "Kami berterimakasih atas kegiatan ini dan berharap kegiatan ini dapat rutin dilakukan secara berkala, tidak hanya dalam peringatan hari lingkungan hidup," ujarnya.

Rektor IBI Darmajaya Andi Desfiandi menuturkan persoalan lingkungan tidak dapat dilihat sebagai suatu yang berdiri sendiri namun sangat terkait oleh perilaku manusia terutama dalam memenuhi kebutuhannya. Manusia didorong untuk tidak menggunakan sumberdaya alam secara berkelanjutan.

UKM Darmajaya Taekwondo

Darmajaya terbentuk pada tanggal 8 Oktober 2000, didirikan oleh dua orang mahasiswa darmajaya angkatan 2000 yaitu Sabeum Shinta Amelia dan Sabeum Abraham Prahasto. Dengan kata lain UKM BO TaeKwonDo telah berusia 8 tahun.
Sampai saat ini UKM BO TaeKwonDo Darmajaya mampu berdiri sebagai sebuah Organisasi Kemahasiswaan yang aktif dan atraktif. Dengan sebuah visi dan misi yang jelas UKM BO TaeKwonDo Darmajaya berjalan dengan regenerasi yang terus berkelanjutan.
Puji Syukur UKM BO TaeKwonDo Darmajaya terus aktif dalam setiap event TaeKwonDo di Provinsi Lampung. Baik event yang diselenggarakan oleh instansi atau pun Dojang Taekwondo lainnya. UKM BO TaeKwonDo Darmajaya sendiri mampu dan selalu konsisten melaksanakan kegiatan Open Turnament TaeKwonDo Darmajaya Cup sampai 5 tahun berturut-turut, sejak tahun 2004 sampai 2008 saat ini. Hal ini dapat membuktikan bahwa di UKM BO TaeKwonDo darmajaya bukan hanya melaksanakan pembinaan di bidang olahraganya, namun juga di bidang organisasi.


UKM Darmajaya Musik

Bandar Lampung --- UKM Bidang Seni Musik IBI Darmajaya kembali menyelenggarakan Darmajaya Musik Intern 2009. Gelaran untuk kalangan sendiri bertema “Melalui acara Darmajaya Musik Intern 2009 kita bina potensi awal dan kebersamaan seluruh civitas akademik IBI Darmajaya” digelar di lapangan futsal IBI Darmajaya, Rabu (20/05)lalu.
Helatan yang menampilkan lagu-lagu dari berbagai group musik dan aliran tersebut menghentak Darmajaya dan para penikmat musik di kampus yang dikenal dengan kampus biru itu. “Kegiatan ini digelar guna menyatukan seluruh civitas yang ada di IBI Darmajaya, selain sebagai penyaluran yang positif dan menunbuh kembangkan kreativitas musik di kalangan anak muda”, ujar Sriyanto, S.Kom., MM., Wakil Rektor III pada saat pembukaan festival musik intern.


UKM Darmajaya DCFC
Bandar Lampung—Unit Kegiatan Mahasiswa bidang perfilman dan fotografi IBI Darmajaya (DCFC) menggelar seminar dan pemutaran film untuk pelajar. Kegiatan yang dilaksanakan dalam rangka memeriahkan pameran computer tersebut digelar untuk menumbuhkan minat pelajar terhadap kreativitas film Indie di Lampung.
Seminar kiat memproduksi film, yang dilaksanakan pada Jum’at (6/12) di Bambu Kuning Squer tersebut menghadirkan dua pemateri yakni Adrian Ihksan dan Bambang Permadi, yang merupakan anggota tim Produksi dalam film “Toga untuk Ibu” karya UKM DCFC.
Keduanya memaparkan tiga tahapan terpenting yang dilakukan dalam pembuatan sebuah film indie. Tiga tahap tesebut, adalah Pra produksi, produksi dan pasca produksi. Menurut Adrian, dalam memproduksi sebuah film, ketiga tahapan tersebut tidak dapat diabaikan. Pada pra produksi misalnya, mahasiswa TI semester 5 tersebut, menuturkan bahwa, penentuan ide cerita, tim produksi, lokasi pemain dan skrip merupakan hal yang sangat penting untuk diputuskan.
“Sebuah film se simple apapun ide ceritanya, tetap membutuhkan perhatian yang sangat detail. Ide yang baik, jika tidak didukung dengan tim produksi yang mendukung, tata busana bahkan skrip yang memadai, maka besar kemungkinan film yang dihasilkan tidak akan memuaskan sesuai dengan yang ingin dicapai,” papar Adrian.
Hal yang sama juga diungkapkan oleh Bambang Permadi. Bahkan menurut Permadi, ketika dua tahapan awal yakni pra dan produksi telah dilakukan, maka proses pasca produksi menjadi tahapan yang paling detail untuk diperhatikan. “Proses editing tidak bisa dilakukan terburu-buru, produser dan tim editor harus memahami ide cerita dan tahapan pengambilan gambar yang telah dilakukan. Sehingga film secara keseluruhan bisa disatukan sesuai dengan targetnya,” jelas Permadi.
Selain seminar, UKM DCFC juga menyelenggarakan pemutaran film “Toga untuk Ibu” di SMPN 29 Bandar Lampug. Film terbaru karya UKM DCFC tersebut berhasil memukau puluhan pelajar di sekolah menengah tersebut. Ketua UKM DCFC Rahmat Wahyudi menuturkan bahwa, pemutaran film di sekolah SMPN 29 merupakan salah satu wujud apresiasi mereka karena sekolah tersebut merupakan salh satu lokasi yang digunakan dalam pengambilan gambar film “Toga Untu Ibu”.
Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan, Novita Sari, S.Sos., MM mendukung kegiatan yang dilakukan UKM DCFC. Menurutnya, kegiatan tersebut sangat positif karena selain untuk anggota dan pengurus DCFC, kegiatan yang dilakukan tersebut juga berguna bagi para pelajar. “Berbagi ilmu dan informasi, merupakan kegiatan yang sangat baik. Sehingga pengetahuan yang dimiliki oleh DCFC saat ini bisa terus ditambah serta dibagikan kepada pelajar. Sehingga dimasa depan harapannya, akan banyak cineas-cineas muda yang kreatif dari Lampung yang akan menambah hasanah perfilman di Indonesia,” tegas Novi. Sumber Humas Darmajaya 

Kamis, 16 Januari 2014

(B2E) MICROJOB



Microjob
Adalah serangkaian tugas kecil yang bersama-sama terdiri dari proyek terpadu yang besar,dan dilengkapi dengan banyak orang melalui Internet . Microjob dianggap sebagai unit terkecil pekerjaan dalam perakitan virtual line.It yang paling sering digunakan untuk menggambarkan tugas-tugas yang tidak ada algoritma yang efisien telah dirancang,dan memerlukan kecerdasan manusia untuk menyelesaikan andal.

Microtasking
Microtasking adalah proses memecah pekerjaan menjadi microwork komponen dan mendistribusikan pekerjaan ini melalui Internet . Sejak pengoperasian microwork , banyak layanan online telah dikembangkan yang mengkhususkan diri dalam berbagai jenis microtasking . Sebagian besar dari mereka bergantung pada , tenaga kerja sukarela besar terdiri dari pengguna internet dari seluruh dunia .
Kandidat yang baik untuk microtasks memiliki karakteristik sebagai berikut : mereka adalah tugas volume besar , mereka dapat dipecah menjadi tugas yang dilakukan secara independen , dan mereka memerlukan penilaian manusia .
Microtasks dibedakan dari macrotasks yang biasanya dapat dilakukan secara mandiri , mereka memerlukan jumlah waktu yang tetap dan mereka membutuhkan keterampilan khusus .
layanan
Amazon Mechanical Turk memungkinkan pekerja untuk memilih dan melakukan tugas-tugas sederhana online, melapor langsung meskipun platform untuk menerima pembayaran dalam pertukaran . Suatu tugas dapat sesederhana label foto atau menulis deskripsi produk dan ulasan . Pengusaha menyerahkan tugas dan mengatur pembayaran mereka sendiri , yang sering sen untuk setiap tugas .
LiveOps menggunakan jaringan terdistribusi orang untuk menjalankan " Cloud Call Center " , sebuah call center virtual atau contact center : pekerja kontrak dapat menjawab panggilan dan menyediakan fasilitas call center lain tanpa perlu untuk bangunan fisik atau peralatan dari call center tradisional . Palang Merah memanfaatkan sistem ini berhasil selama Badai Katrina pada tahun 2005 , untuk memproses 17.000 + panggilan tanpa harus membuka atau menyewa staf untuk call center .
Sebuah model yang sama digunakan oleh layanan pertanyaan - menjawab pesan teks seperti 63336 . Peneliti terhubung dengan layanan di rumah dan menerima pertanyaan seperti yang disampaikan .
Eli Lilly InnoCentive memungkinkan perusahaan untuk mengirim masalah dan menawarkan pembayaran untuk jawaban . Pertanyaan-pertanyaan ini seringkali jauh lebih sederhana daripada tugas diposting pada layanan seperti Mechanical Turk , dan pembayaran yang sesuai lebih tinggi . Sebagai contoh: " Pikirkan Anda dapat menemukan cara untuk mencegah jus jeruk disimpan dalam botol tembus menjadi coklat Mungkin ada $ 20.000 dalam untuk Anda ? . "
Samasource adalah sebuah organisasi non -profit yang memungkinkan orang hidup dalam kemiskinan kesempatan untuk menyelesaikan microwork untuk upah layak . Layanan ini mengkhususkan diri dalam moderasi konten online , digitaltranscription , dan pengumpulan data dan promosi .

Penggunaan
Sebagian besar menggunakan jasa microtasking melibatkan pengolahan data , terutama online . Ini termasuk mengarahkan lalu lintas ke situs web , mengumpulkan data seperti alamat email atau , dan pelabelan atau penandaan data secara online . Mereka juga digunakan untuk secara akurat bahasa atau tulisan dari klip audio dan gambar , karena ini adalah kegiatan yang lebih sesuai dengan manusia dibandingkan komputer . Ini digunakan baik untuk keperluan konversi data praktis , tetapi juga untuk memperbaiki dan menguji kesetiaan algoritma mesin pembelajaran . Identifikasi gambar oleh manusia telah digunakan untuk membantu dalam pencarian orang hilang , meskipun untuk pengaruh yang kecil .
Selain manipulasi data, layanan ini juga merupakan platform yang baik untuk menjangkau populasi yang besar untuk studi dan survei sosial karena mereka membuatnya mudah untuk menawarkan insentif moneter .

Keuntungan
Jasa Microtasking seperti yang diterapkan sekarang memungkinkan pekerja mereka untuk bekerja dari rumah . Pekerja menyelesaikan tugas secara sukarela , selain dengan waktu pekerjaan - sensitif seperti call center , mereka memilih untuk menyelesaikan pekerjaan dan ketika mereka menyelesaikan mereka . Pekerja dapat bekerja dari mana saja di dunia dan menerima pembayaran secara langsung melalui internet . Pembayaran ini bebas pajak , meskipun pekerja diminta untuk menyatakan pendapatan mereka sendiri . Karena pekerja dapat berada di mana saja di dunia , microwork dapat memberikan kesempatan kerja bagi orang-orang yang hidup dalam kemiskinan yang dinyatakan tidak akan mampu membuat upah layak . Melalui layanan seperti Samasource kerja dan kekayaan didistribusikan dari perusahaan di negara-negara maju untuk volume besar keluarga miskin , terutama perempuan dan pemuda yang lain tidak akan mampu menghasilkan pendapatan .
Untuk pengusaha , jasa microtasking menyediakan platform untuk cepat mendapatkan proyek online dan mulai menerima hasil dari banyak pekerja pada waktu yang sama . menawarkan layanan tenaga kerja besar yang menyelesaikan tugas secara bersamaan , volume begitu besar tugas-tugas kecil dapat diselesaikan dengan cepat . Selain itu, karena setiap tugas discretely terkandung dan tugas biasanya sederhana di alam , setiap pekerja individu tidak harus sepenuhnya terlatih atau memiliki pengetahuan yang lengkap dari proyek untuk memberikan kontribusi kerja . Pengusaha juga tidak perlu mengajukan dokumen apapun atau pajak karena pekerja kontraktor .

Kekurangan
Layanan Microtasking telah dikritik karena menghindari kesehatan / medicare manfaat , pensiun dan manfaat pensiun , gaji saat sakit , atau upah minimum , dan mereka juga dapat menghindari undang-undang tentang pekerja anak dan hak-hak pekerja . Selain itu , para pekerja mungkin memiliki sedikit gagasan tentang apa pekerjaan mereka digunakan untuk . Hasilnya mungkin bahwa para pekerja akhirnya memberikan kontribusi untuk sebuah proyek yang memiliki beberapa dampak negatif atau yang mereka moral menentang .
Beberapa layanan , terutama Amazon Mechanical Turk dan layanan lain yang membayar uang pada tugas , telah disebut " sweatshop digital " sejak bekerja cepat untuk menyelesaikan tugas yang berulang menghasilkan upah per jam dari sedikit lebih dari satu dolar per jam . Upah yang dihasilkan dari microwork terampil biasanya lebih rendah dari upah minimum di negara-negara maju . Karena layanan global outsourcing pekerjaan untuk daerah tertinggal atau berkembang , harga dan tugas yang kompetitif selesai dapat mengakibatkan devaluasi yang sekarang pekerjaan pengolahan data penting . Kemungkinan juga ada untuk bata benar dan sweatshop mortir untuk mengeksploitasi layanan microtasking dengan mendaftar orang-orang yang terlalu miskin untuk membeli komputer mereka sendiri dan menggabungkan pekerjaan dan upah mereka . Ada juga kemungkinan bahwa pemohon dapat memberitahu pekerja bahwa mereka menolak pekerjaan, tetapi menipu pekerja dengan menggunakannya pula untuk menghindari membayar untuk itu .

Ini contoh dari B2E(microjob) :
















Rabu, 18 Desember 2013

Bank Oline

Pengertian e-Banking (Elektronik Banking)


A. Pengertian E-Banking (Elektronik Banking)
E-banking dapat di definisikan sebagai jasa dan produk bank secara langsung kepada nasabah melalui elektronik, saluran komunikasi interaktif. E-Banking meliputi sistem yang memungkinkan nasabah bank, baik individu ataupun bisnis, untuk mengakses rekening, melakukan transaksi bisnis, atau mendapatkan informasi produk dan jasa bank melalui jaringan pribadi atau publik, termasuk internet. Nasabah dapat mengakses e-banking melalui piranti pintar elektronis seperti komputer/PC, laptop, PDA, ATM, atau telefon. Marilah kita pelajari satu persatu saluran dari e-Banking yang telah diterapkan bank-bank di Indonesia sebagai berikut :
1. Internet Banking, ini termasuk saluran teranyar e-Banking yang memungkinkan nasabah melakukan transaksi via internet dengan menggunakan komputer/PC atau PDA. Fitur transaksi yang dapat dilakukan sama dengan Phone Banking yaitu informasi jasa/produk bank, informasi saldo rekening, transaksi pemindahbukuan antar rekening, pembayaran (a.l. kartu kredit, listrik, dan telepon), pembelian (a.l. voucher dan tiket), dan transfer ke bank lain. Kelebihan dari saluran ini adalah kenyamanan bertransaksi dengan tampilan menu dan informasi secara lengkap tertampang di layar komputer/PC atau PDA.
2. SMS/m-Banking, saluran ini pada dasarnya evolusi lebih lanjut dari Phone Banking, yang memungkinkan nasabah untuk bertransaksi via HP dengan perintah SMS. Fitur transaksi yang dapat dilakukan yaitu informasi saldo rekening, pemindahbukuan antar rekening, pembayaran (a.l. kartu kredit, listrik, dan telepon), dan pembelian voucher. Untuk transaksi lainnya pada dasarnya dapat pula dilakukan, namun tergantung pada akses yang dapat diberikan bank. Saluran ini sebenarnya termasuk praktis namun dalam prakteknya agak merepotkan karena nasabah harus menghapal kode-kode transaksi dalam pengetikan sms, kecuali pada bank yang melakukan kerjasama dengan operator seluler, menyediakan akses banking menu – Sim Tool Kit (STK) pada simcardnya.
3. Phone Banking, ini adalah saluran yang memungkinkan nasabah untuk melakukan transaksi dengan bank via telepon. Pada awalnya lazim diakses melalui telepon rumah, namun seiring dengan makin populernya telepon genggam/HP, maka tersedia pula nomor akses khusus via HP bertarif panggilan flat dari manapun nasabah berada. Pada awalnya, layanan Phone Banking hanya bersifat informasi yaitu untuk informasi jasa/produk bank dan informasi saldo rekening serta dilayani oleh Customer Service Operator/CSO. Namun profilnya kemudian berkembang untuk transaksi pemindahbukuan antar rekening, pembayaran (a.l. kartu kredit, listrik, dan telepon), pembelian (a.l. voucher dan tiket), dan transfer ke bank lain; serta dilayani oleh Interactive Voice Response (IVR). Fasilitas ini boleh dibilang lebih praktis ketimbang ATM untuk transaksi non tunai, karena cukup menggunakan telepon/HP di manapun kita berada, kita bisa melakukan berbagai transaksi, termasuk transfer ke bank lain.
4. ATM, Automated Teller Machine atau Anjungan Tunai Mandiri, ini adalah saluran e-Banking paling populer yang kita kenal. Setiap kita pasti mempunyai kartu ATM dan menggunakan fasilitas ATM. Fitur tradisional ATM adalah untuk mengetahui informasi saldo dan melakukan penarikan tunai. Dalam perkembangannya, fitur semakin bertambah yang memungkinkan untuk melakukan pemindahbukuan antar rekening, pembayaran (a.l. kartu kredit, listrik, dan telepon), pembelian (a.l. voucher dan tiket), dan yang terkini transfer ke bank lain (dalam satu switching jaringan ATM). Selain bertransaksi melalui mesin ATM, kartu ATM dapat pula digunakan untuk berbelanja di tempat perbelanjaan, berfungsi sebagai kartu debit. Bila kita mengenal ATM sebagai mesin untuk mengambil uang, belakangan muncul pula ATM yang dapat menerima setoran uang, yang dikenal pula sebagai Cash Deposit Machine/CDM. Layaklah bila ATM disebut sebagai mesin sejuta umat dan segala bisa, karena ragam fitur dan kemudahan penggunaannya.
Di balik kemudahan e-Banking tersimpan pula risiko, untuk itu diperlukan pengaman yang baik. Lazimnya untuk ATM, nasabah diberikan kartu ATM dan kode rahasia pribadi (PIN); sedangkan untuk Phone Banking, Internet Banking, dan SMS/m-Banking, nasabah diberikan kode pengenal (userid) dan PIN. Sebagai pengaman tambahan untuk internet banking, pada bank tertentu diberikan piranti tambahan untuk mengeluarkan PIN acak/random. Sedangkan untuk SMS Banking, nasabah diminta untuk meregistrasikan nomor HP yang digunakan.
Dengan beragamnya kemudahan transaksi via e-Banking, kini pilihan ada di tangan kita untuk memanfaatkannya atau tidak. Namun mengingat tidak semua bank menyediakan layanan-layanan tersebut, maka seberapa pintarkah bank kita? Untuk dapat bertransaksi pintar, kini saatnya memilih bank pintar kita, tentunya sesuai kebutuhan transaksi.

CONTOH BANK ONLINE :